
Apa pentingnya bagi kita, apalagi mereka yang berprofesi sebagai musisi dan penyanyi, menyaksikan pertunjukkan musisi lain, apalagi kelasnya sudah internasional? Seperti diketahui beberapa waktu lalu ada empat konser besar musisi internasional; Jennifer Lopez, Sharukh khan, Sting dan Gun N' Roses (GNR). Penggemarnya? jangan ditanya lagi. Tiket menonton mereka sudah habis 3 hari sebelum hari H. Antusiasme penonton Indonesia memang luar biasa. Meski harga tiketnya menjulang, tekad mereka menyaksikan penyanyi pujaannya sangat kuat. Dan diantara para penonton ada sejumlah penyanyi dan musisi yang ikut melebur dengan penonton biasa untuk menyaksikan secara bersama-sama bintang pujaannya tersebut.
Bagi orang awam seperti saya, selain aspek hiburan yang bisa disaksikan dalam sebuah pertunjukkan konser, sebetulnya ada beberapa manfaat bagi kita sebagai penggemar yakni, ehadiran musisi-penyanyi asing yang memiliki banyak penggemar, hingga penggemar fanatik, sudah pasti bisa menjadi "obat rindu".
Bertahun-tahun, bahkan berpuluh-puluh tahun kita hanya bisa menyaksikan mereka lewat layar kaca (TV/Video/YouTube) kini mereka hadir didepan mata. Memainkan langsung alat musiknya dan bernyanyi, bahkan sesekali menyapa kita dengan sapaan yang hangat.Tidak cukup itu, bahkan ada penggemarnya yang diajak naik keatas panggung untuk bernyanyi dan tidak sedikit dihadiahi dengan pelukan dan ciuman.
Manfaat kedua adalah, kita bisa menimba ilmu alias belajar dari musisi international tersebut, mulai bagaimana mengatur jadwal konser, konferensi pers, menyiapkan peralatan hingga saat tampil dipanggung agar prima.
Kita jadi tahu bagaimana mengorganisir sebuah pertunjukkan sehingga tampak rapih dan sesuai dengan SOP yang ditetapkan. Misalkan menyiapkan kru pendukung, mulai dari penata suara (sound enginer), electrical, bodyguard, hingga penyanyi dan penari latar. Dalam beberapa penyanyi yang datang kita juga akan tahu bahwa dari sekian banyak musisi internasional yang datang juga memboyong peralatan band mereka sendiri. Beratnya bukan ratusan kilo, namun hingga puluhan ton. Kerja keras manajemen artis yang mengundang tentu tidak mudah.
Dalam kasus lain, bahkan seorang kawan bercerita saat mendatangkan musisi dan penyanyi rock ke Indonesia, ada diantara mereka meminta hal-hal yang bersifat pribadi, mulai menu makanan, setting kamar tidur (warna dan furniture), hingga permintaan acara jalan-jalan dan hiburan lainnya.
So, seperti kejadian kemarin, panitia terpaksa menunda konser GNR gara-gara cuaca yang buruk disekitar lokasi konser. Angin kencang dan hujan diprediksi akan memperburuk acara konser. Atas pertimbangan tersebut dan kesepakatan panitia penyelenggara dan manajemen GNR, akhirnya acara ditunda sehari. Penonton kecewa sudah pasti. Apalagi ada yang datang dari pulau lain alias luar jakarta, mereka harus mengatur jadwal tiket kepulangan ke tempat asal.
Dari berbagai kejadian konser musik, kita bisa menilai bahwa menggelar konser bukan perkara yang mudah. Banyak aspek yang harus diperhatikan, mulai dari keamanan hingga cuaca. Jangan sampai, alih-alih menghibur malah membuat kerusakan dan kesusahan lainnnya.
Namun, yang terpenting dan patut diambil pelajaran dari kedatangan mereka adalah hal-hal yang baik. Misalkan, bagaimana pihak management mengatur jadwal dengan ukuran waktu yang tepat alias tidak terlambat.Kemudian bagaimana menyiapkan soundsystem agar performa tampil penyanyinya diatas panggung menjadi maksimal. Tidak ketinggalan bagaimana seorang menejer mengatur jadwal personel untuk makan dan istirahat. Pasti tidak lucu jika salah seorang personel band yang datang harus digantikan dengan additional personel karena sakit perut akibat makan makanan pedas.
Bagi musisi dan penyanyi lokal, menyaksikan kehadiran mereka merangkum segala hal yang terurai diatas, ditambah dengan pelajaran personal yakni bagaimana menjadi musisi dan penyanyi yang handal, terutama diatas panggung. Bagaimana mengatur tempo permainan, mengatur urutan lagu, hingga bagaimana berinteraksi dengan penonton. Mereka sudah pasti harus ingat bahwa tampilnya mereka diatas panggung karena adanya permintaan penonton dan penggemar yang rela membayar Mahal untuk membeli tiket masuk guna menyaksikan penampilan mereka